Minggu, 08 September 2013



Daun dan Embun
inginku menemuimu
lalu pergi ke tempat kita sering bertemu
memainkan tetes demi tetes air yang menempel di daunmu
bemanja di atas tanah yang subur
menyapumu dgn lembut
kadang aku menyimpanmu di pikiranku yang keras
atau di mataku yang kelihatan sayu
kau bertanya, kenapa aku pergi
aku tak punya alasan
tdk punya jawaban pasti selain ingin pergi
aku tau kau selalu menemuiku
menyampaikan sapa melalui bukit
melalui pancuran yg selalu mengingatkanku padamu
kau kecewa?? kataku waktu lalu
kau diam tapi tersenyum
dan bilang "aku tidak kecewa"
aku tau kau pasti kembali, katamu
duuuh…………….
betapa halusnya perangaimu
betapa sabarnya kau menungguku
tak pernah sesal apalagi mendendam
 aku ingin segera pulang,menemuimu dalam bebasku